BAHAN-BAHAN PENTING
• Margarin dan Mentega
Lemak yang membuat remah cake menjadi lembut akan terasa lebih gurih dan aroma lebih harum jika menggunakan mentega atau margarin
• Gula
Memberi rasa manis dan warna pada kulit/lapisan luar cake. Jika menggunakan gula pasir, pilihlah butiran yang sangat halus agar pengocokan lebih cepat. Pengocokan dengan gula halus prosesnya akan lebih cepat, tetapi rasa manisnya berkurang sehingga penggunaannya lebih banyak dibandingkan dengan gula pasir.
• Telur
Membantu proses pengembangan cake. Masukan telur satu persatu agar pengocokan mengembang sempurna. Jika dalam resep pemakaian kuning dan putih telur dipisah, kocok putih telur hingga benar-benar kaku. Jaga jangan sampai kuning telur masuk ke dalam putih telur. Gunakan telur ukuran sedang dengan berat 50-55 gram.
• Tepung terigu
Pilih tepung terigu protein sedang agar hasil cake rata dan tidak pecah di bagian atasnya. Texture cake yang dihasilkan pun lebih lembut.
• Cake Emulsifier
Bahan kimia yang membantu proses pengembangan dan pelembutan teksture cake. Biasanya berbentuk pasta.
• Soda kue
Sodium bikarbonat yang berfungsi sebagai pengembang kue. Memiliki daya kembang 4x lebih cepat dibandingkan dengan baking powder.
• Baking powder
Bubuk pengembang kue yang merupakan campuran dari soda kue, cream of tar-tar dan tepung maizena.
• Bahan Pengisi
Buah-buahan kering, apel, pir, pisang, durian dan sebagainya. Biasanya digunakan untuk menambah kelezatan, aroma, dan tampilan cake menjadi lebih istimewa. Perlu diingat ketika menambahkan buah-buahan kering rasa manis seperti kismis, plum, dan apricot, harus dicuci sebentar agar mengurangi kadar gula di dalamnya. Campurkan bahan isian dengan kacang-kacangan dan rendam dengan rhum atau taburi dengan tepung terigu agar isian tersebut tidak mengendap di bagian bawah cake.

Artikel Terkait: